BANDA ACEH – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Bandara Sultan Iskandar Muda (SIM) Blangbintang, mengimbau para nelayan dan penyedia jasa penyeberangan untuk ekstra hati-hati dan meningkatkan kewaspadaan. Pasalnya tiga hari ke depan, BMKG memprediksikan tinggi gelombang di perairan barat-selatan mencapai 2,50 hingga 9 meter.
Begitu juga dengan Perairan Utara Sabang (Perairan di atas Sabang) juga diperkirakan mengalami hal yang sama, tinggi gelombang 6 sampai 9 meter.
Demikian disampaikan Kasie Data dan Informasi BMKG Bandara SIM Blangbintang, Zakaria Ahmad SE, yang dihubungi Serambi, Senin (27/7/2020) malam. “Kondisi ini sangat berbahaya. Karena itu kami imbau para nelayan serta penyedia jasa penyebrangan agar berhati-hati dan meningkatkan kewaspadaan,” katanya.
Ia pun mengimbau kepada para nelayan, terutama untuk perairan Barat-Selatan, Samudera Hindia Barat Aceh serta Perairan Utara Sabang, kalau bisa sementara waktu untuk tidak melaut dulu sampai kondisi kembali normal.
Sementara tinggi gelombang untuk penyeberangan Meulaboh-Simeulue mencapai 4 sampai 6 meter serta untuk penyeberangan Banda Aceh-Sabang, tinggi gelombangnya mencapai 1,25 sampai 2,50 meter. “Kehatian-hatian harus ditingkatkan,” imbau Zakaria.
Sementara itu perairan yang yang agak landai dalam posisi aman, ada di wilayah Utara-Timur, antara lain dari Sigli sampai Aceh Tamiang mulai dari 0,5 sampai 1,5 meter. Namun, bagaimana pun tetap perlu kewaspadaan, pungkas Kasie Data dan Informasi BMKG Bandara SIM Blangbintang, Zakaria Ahmad SE.(mir)
Artikel ini telah tayang di serambinews.com dengan judul Tinggi Gelombang Capai 9 Meter, https://aceh.tribunnews.com/2020/07/28/tinggi-gelombang-capai-9-meter.
Editor: bakri