Potensi Kebakaran di Bulan Ramadhan Lebih Tinggi Dibanding Biasanya

BANDA ACEH, Minggu 20 Mei 2018 – Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Banda Aceh , M. Nurdin, S.Sos berpesan kepada para anggota Damkar untuk meningkatkan kesiapsiagaannya selama Ramadhan, mengingat banyaknya potensi kerawanan sosial yang muncul selama bulan suci tersebut. “Masyarakat kita masih sangat apatis terutama terhadap kebiasaan ibu-ibu yang lupa mematikan kompor ketika sahur. Jadi meskipun posisi lagi puasa, saya mengharapkan agar para petugas Damkar bisa tetap siaga penuh,” ujarnya pada Minggu (20/5).
Mengingat potensi bahaya kebakaran yang muncul selama Ramadhan, untuk itu, Kadis Pemadam meminta kepada para anggotanya agar terus mengingatkan masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap bencana kebakaran, terutama saat bulan suci Ramadhan.

Ditambahkan pula, ”bahwa tingkat kerawanan terjadinya kebakaran saat bulan suci Ramadhan lebih tinggi dibandingkan bulan-bulan lainnya. Berkaca dari sejumlah peristiwa kebakaran tahun lalu, kata beliau, pemicunya lantaran adanya kelalaian dari pemilik bangunan. Pengalaman ini tentunya menjadi pelajaran masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan, Kebakaran bisa mengancam siapa pun dan kapan pun. Kami minta masyarakat juga untuk terus waspada,” tambahnya.

Menurutnya, penggunaan alat-alat pemicu kebakaran seperti kompor dan listrik pada bulan puasa ikut meningkat. Penggunaan listrik yang tinggi terkadang tidak disertai dengan instalasi listrik yang memadai, selain itu, penggunaan kompor pada saat bulan puasa juga meningkat. Hal itu karena ibu rumah tangga harus memasak hidangan sahur dan berbuka untuk keluarga. Saat itu, masyarakat terkadang lalai dan ceroboh usai memasak. “Misalkan meninggalkan kompor dalam menyala, lalu yang bersangkutan ketiduran, itu menjadi faktor pemicu kebakaran,” ujarnya menjelaskan.

Masyarakat diminta rutin mengecek instalasi listrik di rumah masing-masing untuk mencegah terjadinya kebakaran. Kemudian, segera mengganti instalasi listrik yang sudah rusak maupun tua atau usang, bahkan, minimal ada pengecekan dari tenaga yang berkompeten.

Selama bulan Ramadhan, ujar beliau, petugas pemadam kebakaran akan tetap siaga 1 x 24 jam untuk menanggulangi kebakaran yang akan terjadi, dan masyarakat diminta berperan aktif jika ada bencana atau kebakaran di Kota Banda Aceh sekitarnya, segera menghubungi petugas pemadam kebakaran Kota Banda Aceh dengan nomor telepon : 0651-44123/HP : 0812 6969 820.

with@yudidamkaraceh