Banda Aceh, Senin 30 Agustus 2021 – Sekiranya pukul 03.30 wib telah terjadi kebakaran rumah di Jalan K. Saman Lr. Mesjid No. 18 a Gampong Beurawe Kecamatan Kuta Alam Kota Banda Aceh.
Rumah terbakar atas nama :
1.Sudarisman umur 60 tahun (suami), Khairani Daud umur 59 tahun pekerjaan Guru TK (isteri).
Rumah Permanen Rusak Berat
2. Firman umur 47 tahun pekerjaan tenaga honorer Dinsos Aceh.
Rumah Kayu Rusak Berat.
Informasi yang dihimpun dari saksi pemilik rumah Firman umur 47 tahun pekerjaan tenaga honorer Dinsos Aceh menyatakan bahwa ia terjaga dari tidurnya karena sesak nafas disebabkan kepulan asap memenuhi kamar tidurnya sehingga saksi berusaha menyelamatkan diri dan juga menyaksikan rumahnya serta rumah Sudarisman pun terbakar.
Belum diketahui penyebab kebakaran ini terjadi namun saksi dan warga sekitar berusaha membantu dan menghubungi pihak pemadam kebakaran.
Berdasarkan informasi kebakaran diterima via telepon darurat ☎0651 – 113 pukul 03.30 wib, Heru Triwijanarko S.STP, M.Si selaku Plt. Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Kota Banda Aceh menugaskan petugas piket bergerak mengerahkan 4 unit armada penyerang dan 1 unit armada suplay tiba pada pukul 03.36 wib. (Tiba di lokasi 6 menit setelah menerima pengaduan).
Total armada dilokasi 5 unit armada.
Saat petugas dan armada sampai di lokasi mendapati laporan adanya 2 orang korban jiwa sehingga petugas berusaha menerobos kedalam rumah didapati korban berposisi di depan pintu kamar dan depan pintu kamar mandi dalam keadaan meninggal dunia.
Sekiranya pukul 04.00 wib api dapat dipadamkan dan selanjutnya dilakukan upaya pendinginan, dan selesai bertugas armada kembali ke pos pukul 06.00 wib.
Saat proses pemadaman turut dibantu petugas PLN, Polsek Kuta Alam di back up Polresta Banda Aceh, personil Kodim, Koramil setempat , relawan ERPA dan RAPI serta PMI Kota Banda Aceh.
Sampai berita ini diturunkan didapati korban jiwa suami istri atas nama Sudarisman umur 60 tahun (suami), Khairani Daud umur 59 tahun pekerjaan Guru TK (istri), dan penyebab kebakaran masih dalam penyelidikan pihak kepolisian (dba)