Tokoh Adat Sabang Apresiasi Cuplikan Video Kapolda Aceh Ajakan Perang Terhadap Narkoba

Sebuah cuplikan Video Kapolda Aceh memberikan arahan kepada jajaran personel Direktorat Polda Aceh yang kini menjadi viral. Pasalnya, video tersebut kini menjadi tontonan bagi masyarakat Sabang sehingga tidak sedikit yang mengancungkan jempolnya.
 
Didalam cuplikan tayangan video yang berdurasi 1 menit 40 detik yang diikuti oleh pejabat utama dan 147 personel Direktorat Narkoba Polda Aceh tersebut, nampak ekspresi wajah Kapolda Aceh tajam dalam memberikan atensi kepada jajarannya untuk menyelamatkan jiwa-jiwa masyarakat Aceh dari Narkoba.
 
Kapolda Aceh Irjen Pol Wahyu Widada, M. Phil dalam video itu menyampaikan harapannya kepada jajarannya untuk perang melawan narkoba dengan segala upaya dan bersungguh-sungguh.
“Aceh terlalu hebat dan indah, jangan dirusak oleh narkoba..” ucap Kapolda Aceh didalam video tersebut.
 
Disamping itu Kapolda juga menyampaikan bahwa kecintaan beliau terhadap Aceh yang sangat dalam ditandai dengan ucapannya..” Saya Jatuh Cinta Dengan Aceh.. maka saya ingin bekerja dengan sebaik-baiknya….” terang Kapolda. 
 
Didalam laporan evaluasi Direktur Narkoba Polda Aceh, jajaran polda Aceh kini telah berhasil mengungkap kasus narkoba dengan barang bukti yang telah diamankan hingga juli 2020 dengan jumlah Narkotika jenis sabu seberat 50,8 Kg dan ladang ganja seluas 42 Hektar. Yang nantinya akan terus ditingkatkan secara masif, kata Kapolda Aceh.
 
Sementara itu, wartawan senior Kota Sabang Jalaluddin Zky menyambut baik yang luar biasa atas ketegasan Kapolda Aceh Irjen Pol Drs Wahyu Widada, M Phil, yang siap membasmi apapun jenis Narkoba di bumi Aceh, termasuk tanaman ganja yang kerap menjadi momok bagi masyarakat Aceh sendiri.
 
Atas ketegasan Kapolda Aceh Irjen Pol Drs Wahyu Widada, M. Phil perang terhadap Narkoba tokoh adat dan pemuka agama Kota Sabang Tgk Ramli Yus,SH mengapresiasi apa yang disampaikan Kapolda Aceh dalam video itu. 
 
Pasalnya, kata Tgk Ramli Yus nama Aceh sangat jelek dalam lingkup Narkotika khusunya tanaman ganja yang  tertangkapnya oleh aparat yang jumlah besar berasal dari Aceh, kata tokoh adat dan pemuka agama yang disapa Ayah Ramli kepada AcehGlobal.co Jumat (17/072020) di Sabang.
 
Menurut Ayah Ramli, kita masyarakat Aceh harus mendukung kerja Kapolda Aceh yang begitu tegas untuk memerangi Narkoba di bumi Aceh. Konon selama ini setiap tertangkap Narkoba jenis ganja di pulau Jawa misalnya asal daun kering yang memabukan itu selalu dari Aceh. Maka oleh karena itu kita sangat setuju apa yang disampaikan Kapolda Aceh dalam videonya itu,terang Ayah Ramli. (Jalal)