Kebakaran Rumah di Gampong Paseu Beutong Kabupaten Aceh Besar

Rumah milik warga masyarakat yang berada di gampong Pashe Beutong, Kecamatan Darul Imarah, Aceh Besar, Sabtu dini hari (22/2/2020) terbakar sekitar pukul 03.30 Wib. Tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut.

Informasi yang diterima dari Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Kota Banda Aceh, Drs Rizha MM mengatakan rumah yang terbakar tersebut merupakan dua unit rumah berkonstruksi kayu dan dua unit semi permanen.

“Menurut informasi dari Nurlela, melihat di dalam rumah saudara Marwan adanya cahaya terang yang diperkirakan cahaya lampu, namun setelah diamati  ternyata api yang sedang membara di salah satu ruang rumah saudara Marwan,” ujar Rizha.

Saudara Nurlela dan Marwan, lanjut Rizha, meminta tolong kepada warga sekitar, dikarenakan dari arah kiri dan kanan angin terus berhembus dan api terus menjalar kerumah lainnya serta sebagian warga sekitar menuju ke kantornya yang tidak jauh dari lokasi kebakaran.

Rizha mengatakan, setelah menerima pengaduan masyarakat, dirinya menugaskan piket Pos Induk untuk langsung menuju ke lokasi kebakaran dengan mengerahkan dua unit armada untuk memadamkan api serta melakukan koordinasi dengan petugas piket di Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Aceh Besar dengan mengerahkan tiga unit armada .

Petugas yang juga tiba di lokasi terus memadamkan api dengan melakukan penyiraman terhadap api yang membesar dan menghanguskan rumah milik Nurlela Wati (37), Marwan (31), Ngatimun (51) dan Usman Thaib (58)  tersebut.

“Setelah petugas memastikan kondisi aman, armada pemadam pun kembali menuju ke pos masing – masing sekitar pada pukul 05.00 Wib,” tambah Kasi Pembinaan dan Pengembangan tenaga Kebakaran, Yudi SH.

Proses pemadaman tersebut turut dibantu oleh pihak PLN, personel Polsek Darul Imarah, Koramil Darul Imarah serta masyarakat setempat.

“Alhamdulillah, setelah kami lakukan pemadaman dan penyisiran di lokasi, tidak ditemukan korban jiwa dalam peristiwa tersebut, untuk sumber api nantinya akan dilakukan olah TKP dari Inafis Polresta Banda Aceh,” tutur Yudi.